Media InilahIndonesia.com, Maraknya tambang ilegal menjadi masalah serius di berbagai wilayah di Indonesia, Kamis/3/10/2024.
Ketika tambang ilegal semakin marak, banyak aktivis senior yang mulai angkat bicara untuk menyoroti dampak buruk dari kegiatan tersebut. Salah Satunya Ardi Kulle Aktivis Senior Dari Lembaga Pemberantasan Korupsi Dan Penegakan Keadilan (LPK-2) mengecam berbagai pelanggaran yang terjadi, terutama terkait kerusakan lingkungan, ketidakadilan sosial, dan kegagalan pemerintah dan aparat penegak Hukum dalam menangani masalah ini.
Ardi Kulle Ketua Umum LPK-2 Kemedia Ini Mangatakan ” Fenomena Tambang Ilegal menyebabkan kerugian besar di sektor ekonomi, lingkungan, dan sosial, beberapa dampak dari maraknya tambang ilegal yaitu 1. Kerusakan Lingkungan: Aktivitas tambang ilegal sering kali dilakukan tanpa memperhatikan dampak lingkungan. Hutan-hutan, sungai, dan lahan subur sering dirusak oleh penambangan tanpa regulasi yang ketat. Erosi, banjir, dan pencemaran air merupakan dampak langsung dari penambangan yang tidak bertanggung jawab.
2. Hilangnya Pendapatan Negara: Tambang ilegal tidak membayar pajak dan royalti kepada pemerintah. Hal ini menyebabkan negara kehilangan potensi pendapatan yang besar dari sektor pertambangan, yang seharusnya dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.
3. Konflik Sosial: Keberadaan tambang ilegal sering kali menimbulkan konflik antara perusahaan tambang resmi, pemerintah, dan masyarakat setempat. Masyarakat yang terdampak sering merasa dirugikan karena lahan mereka diambil alih tanpa kompensasi yang layak.
4. Eksploitasi Tenaga Kerja: Banyak pekerja tambang ilegal yang dipekerjakan dalam kondisi yang sangat berbahaya tanpa perlindungan keselamatan kerja. Mereka seringkali bekerja dengan bayaran rendah dan tanpa jaminan sosial.
5. Korupsi dan Kriminalitas: Maraknya tambang ilegal sering kali dikaitkan dengan jaringan korupsi dan kriminalitas. Pihak-pihak tertentu mungkin melindungi aktivitas tambang ilegal demi keuntungan pribadi, sehingga memperparah kondisi hukum dan tata kelola.
Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah perlu meningkatkan penegakan hukum, memberikan edukasi kepada masyarakat tentang dampak negatif tambang ilegal, serta melibatkan semua pihak dalam mencari solusi yang berkelanjutan” terangnya Ardi Kulle.
Pewarta : Umar/ Tim red.
