Takalar InilahIndonesia.com – Pokja Bunda Paud Kabupaten Takalar, Bunda Paud Kecamatan, Desa dan Kelurahan resmi dikukuhkan, Senin (3/7/2023).
Bunda Paud Kabupaten Takalar Dr. Sri Astuti Thamrin mengukuhkan Pokja Bunda Paud di Baruga I Manindori, Kantor Bupati Takalar disaksikan oleh Pj Bupati Takalar Dr. Setiawan Aswad, Sekda Takalar H. Muh. Hasbi, dan Kadis Pendidikan Takalar Muh. Nurdin.
Pj. Bupati Takalar dalam arahannya usai pengukuhan menyatakan bahwa tugas utama selaku bunda PAUD adalah memastikan bahwa anak-anak kita sudah terlayani oleh lembaga paud di wilayah kita masing-masing.
Beliau menambahkan melalui intervensi kebijakan pemerintah kita menggerakkan instrumen pemerintah dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan. Di Kab. Takalar, lembaga paud sampai saat ini berjumlah 245 lembaga. Apa yang kita lakukan investasi besar ini paud sangatlah memiliki argumen yang kuat. Kita sedang menyelenggarakan paud HI dan sekarang sedang melaksanakan sosialisasi gerakan transisi paud yang efektif dan menyenangkan.
“Saya berharap agar kita bersama-sama saling melakukan tugas dan tanggungjawab kita masing-masing dalam mendidik anak-anak kita agar menjadi anak yang memiliki masa depan yang sehat, cerdas dan ceria” harap Pj. Bupati Takalar.
Sementara itu, Bunda PAUD Takalar Sri Astuti Thamrin Setiawan S. Si, M. Stat, Ph.D usai mengukuhkan dalam Sambutannya mengatakan bahwa pendidikan anak usia dini (paud) memiliki peran penting dalam hal mendasar terkait pembentukan karakter anak seperti kedisiplinan, kejujuran, etos kerja dan spiritual.
“Daya cipta kecerdasan emosi dan kecerdasan spiritual anak usia dini bagaikan kertas kosong yang siap ditulisi apapun diatasnya. Peran orang tua dan para gurulah yang akan berperan mengisi dan membentuknya. Pendidikan karakter yang dilakukan saat anak usia dini akan menjadi fondasi dan dasar baginya sebelum pendidikan kognitif lainnya diberikan” jelasnya.
Dijelaskan pula salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh para bunda paud Kab. Takalar baik ditingkat kecamatan maupun tingkat desa/kelurahan adalah membantu lembaga paud dalam meningkatkan SPM ditingkat paud, peningkatan kualitas paud yang berpusat pada anak usia 0-2 tahun dan 3-6 tahun melalui kegiatan yang terintegrasi layanan kesehatan, gizi dan perlindungan serta pengasuhan anak pada paud HI.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Dharma Wanita Persatuan Takalar, Ketua Persit Candra Kirana, para Camat, Ketua Muslimah, Pimpinan Organisasi Prapaud, serta para Bunda Paud Desa dan Kelurahan.